Demokrat Akan Menyerahkan Nama Bawalkot Depok ke Masyarakat untuk Disurvei

DEPOK – Partai Demokrat Kota Depok melepaskan peringatan kepada partai-partai politik di ajang pilkada tahun ini. Tak ingin salah dalam menentukan calon yang akan diusungnya, Demokrat akan menyerahkan beberapa nama bakal calon (balon) walikota maupun wakil walikota Depok ke tengah-tengah masyarakat untuk disurvei. Tak sembarangan, lembaga survei yang akan dipakai yakni Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting.

“Minggu depan survei sudah mulai dilakukan. Kami nggak akan intervensi, menyerahkan sepenuhnya kepada Lembaga Survei Saiful Mujani. Kalau mau ”perang” ya sekalian, jangan setengah-setengah,” ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC Partai Demokrat, Murtada Sinuraya kepada Radar Depok. Survei yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui seberapa tinggi elektabilitas figur balon yang akan diusung Demokrat. Ini dilakukan partai berlambang Mercy Biru karena tidak ingin salah dalam memfinalkan jagoannya.

Selain mengetahui elektabilitas, Demokrat ingin supaya calonnya memiliki kompetensi, integritas dan skill guna memenuhi pelayanan dasar, sesuai cita-cita dari Partai Demokrat. “Oh iya, kami harus selektif. Lebih baik tahu di awal, sejauh mana elektabilitas dari calon kami, daripada nanti di pemilihan yang sebenarnya, ternyata jeblok,” kata Murtada.

Ia mengatakan telah mengantongi sembilan nama yang akan disurvei. Kesembilan figur tersebut di antaranya, Ketua DPC Demokrat Agung Witjaksono, mantan Ketua DPRD Depok periode 2009-2014 Rintis Yanto, kader dan pengurus DPC Demokrat Suyanto, mantan anggota DPR-RI Harry Witjaksono, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Depok Edi Sitorus, dan empat anggota fraksi lainnya.

“Kesembilan figur ini memang kader dan fungsionaris dari Demokrat. Termasuk Harry Witjaksono, sebagai pengurus di DPP (dewan pimpinan pusat),” kata Murtada.Selain mempersiapkan balonnya, Murtada juga menyinggung Demokrat cukup intens melakukan pembicaraan politik dengan Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN), Hasbullah Rahmad.

“Dengan pengalamannya di dunia politik, kami yakin bila Hasbullah disandingkan dengan calon kami, akan membawa perubahan lebih untuk Kota Depok lima tahun ke depan. Di satu kesempatan, Hasbullah secara terang-terangan siap berduet dengan salah satu calon kami, yakni Edi Sitorus,” pungkas Murtada. [ded/pojoksatu]