Herlas Juniar: Program KCR Jadi Perhatian Khusus Pansus LKPJ
BANDUNG – Program Kredit Cinta Rakya (KCR) yang dikucurkan APBD Provinsi Jabar lewat BJB, menjadi perhatian khusus Pansus LKPJ 2014 Gubernur Jabar. Menurut salah satu pimpinan Pansus LKPJ di DPRD Jabar Herlas Juniar, Program itu bagus, tetapi di lapangan menghadapi kendala teknis perbankan. Hal itu diungkapkan Herlas ketika ditemui di kantornya, Senin (23/3).
“KCR itu produk bagus dan pro rakyat kecil dari Gubernur, namun ternyata di lapangan menemui kendala teknis soal perbankan. Dana dari APBD Jabar itu kan dititipkan di BJB untuk disalurkan kepada masyarkat sebagai kredit dengan syarat mudah. Tetapi kenyataannya tidak sesederhana itu, karena BJB memiliki aturan main sendiri sebagai lembaga perbankan” ujar Herlas.
Oleh karena itu, berkembang wacana di Pansus agar dana KCR itu dititipkan di bank lain yang tidak terlalu rigid soal aturan administrasinya, seperti di bank syariah.
“Memang ada wacana pengalihan bank dari bank konvensional ke bank syariah yang tidak terlalu kaku dan rigid soal aturan mainnya, tetapi ini baru wacana. Kemungkinan ada mekanisme lain soal pencairan KCR ini, bisa saja” tegasnya.
Pansus LKPJ akan memberikan rekomendasi atas kinerja Gubernur selama tahun anggaran 2014, pada awal April 2015 dalam rapat paripurna DPRD Jabar. [ded/provjabar]
Post Comment