Demokrat Kota Bandung Optimis Menangkan Pilwalkot 2018
BANDUNG Pasca Musyawarah Cabang serentak, DPC Partai Demokrat Kota Bandung merasa yakin bisa memenangkan Pemilihan Walikota Bandung 2018.
“Kami akan berusaha memenangkan Pilwalkot. Dengan calon walikota dan wakil walikota yang bukan incumbent merupakan keuntungan. Ditambah pasangan kota satu paket dengan pasangan calon untuk gubernur Jawa Barat,” ujar Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandung Entang Suryaman, di Gedung DPRD Kota Bandung, Jalan Sukabumi, Senin (26/2).
Entang mencontohkan, kemenangan pasangan Rido alias Ridwan Kamil-Oded M Danial dalam Pilwalkot 2013. Tak dapat dipungkiri, bahwa kemenangan itu karena penurunan elektabilitas dua pasangan calon incumbent.
“Stagnasi terjadi sebelum pilwalkot. Dengan opini publik yang dikembangkan media massa, data yang di publik tentang masalah pasangan calon incumbent, ini juga yang menjadi keuntungan. Tapi setelah pilwalkot, saya yakin bahwa semua orang akan menilai itu awal kemenangan yang sudah digariskan,” ungkap Entang.
Dikatakan dia, kalau mengacu pada kontestan Pilwalkot 2018, sepertinya pasangan yang diusung Partai Demokrat dan Golkar ini, miliki kelemahan dengan calon walikotanya seorang perempuan. Tetapi orang lupa sesungguhnya fakta itu modal kampanye yang tak ternilai.
“Jangankan orang untuk menilai siapa calon kita, untuk mendukung saja ragu. Tetapi siapa yang tahu warga Bandung ingin dipimpin seorang wanita. Istilahnya Bandung balik ka indung bisa jadi kenyataan,” kata Entang.
Entang menuturkan, anomali politik menunjukkan pasangan calon incumbent unggul. Tapi, kelak hasil Pilwalkot 2018 dapat menunjukkan lain. “Pada 2013 lalu, pasangan incumbent langsung drop, karena ada tragedi politik. Itu terus menggerus sampai jatuh, sehingga pasangan Rido jadi Bandung satu saat ini,” kata dia.
Atas dasar itu, lanjut Entang, pihaknya masih sangat optimistis bisa menempatkan pasangan Nurul-Rully bisa jadi pemenang Pilwalkot Bandung 2018. [jabartoday/ded]
