Setiap Dapil Terisi, Raihan Kursi Demokrat Kab. Bogor Naik di Pileg 2019
BOGOR – Pileg 2019 baru saja berakhir. Sejumlah partai politik, baik yang mengalami peningkatan suara plus raihan kursi, maupun penurunan mulai melupakan hasil yang sudah diraih dan bersiap-siap menyongsong pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
“Hasil Pileg 2019 sudah terlihat, Partai Demokrat di Kabupaten Bogor suara dan raihan kursinya naik, dari awalnya empat pada Pileg 2014 lalu, sekarang menjadi enam kursi sehingga semua daerah pemilihan pun terisi,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, Anton Sukartono Suratto, Minggu (27/5/2019) malam.
Selain itu, kata Anton, Demokrat juga berhasil mempertahankan kursi untuk DPRD Provinsi Jawa Barat dan DPR RI. Bahkan, hasil perhitungan suara untuk DPRD Provinsi Jawa Barat dan DPR RI naik signifikan.
“Hasil yang diraih pada Pileg 2019 ini menjadi modal untuk 2024, apalagi suara yang diraih itu murni kerja keras para caleg, pengurus dari mulai tingkat DPC, PAC sampai ranting serta relawan. Karena jujur saja, pada Pemilu serentak yang disatukan dengan Pilpres Demokrat tidak mendapatkan efek untuk peningkatan suara,” tegasnya.
Hasil Pileg 2019 ini kata Anton, sudah disampaikan ke DPP yakni Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hinca Panjaitan. Rencananya, kata Anton, dalam pekan ini, ketua umum pun akan diberi laporan hasil pileg di Kabupaten Bogor.
“Rencananya, saya dalam pekan ini akan ke Singapura, selain melapor pada Pak SBY, sekaligus menjenguk Ibu Ani Yudhoyono yang masih menjalani perawatan,” katanya.
Anton optimis, pada 2024 mendatang suara Partai Demokrat, di semua daerah pemilihan di 34 provinsi akan meningkat dari raihan 2019 ini.
“Pada 2024, Demokrat Insya Allah akan mengusung kadernya sebagai calon presiden (Capres) yakni Mas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sehingga pengurus, kader sampai relawan akan all out berjuang memenangkan Partai Demokrat,” tegasnya.
Kepada Caleg yang terpilih, khususnya di tingkat DPRD Kabupaten Bogor, Anton meminta, tak melupakan pengurus kecamatan dan para relawan.
“Caleg yang sudah terpilih harus sering turun menemui konsituen, karena dengan cara itu Demokrat akan jaya kembali, seperti Pileg 2009 lalu,” tutupnya. [pojoksatu/ded]
