Hot News

Jelang Pilkada: Demokrat Cianjur Lakukan Survei Tokoh

CIANJUR - Jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun 2015. DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, sedang melakukan survei terhadap sejumlah tokoh masyarakat Kabupaten Cianjur, yang layak memimpin Kota Tauco.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Cianjur, Denny Aditya memaparkan, berdasarkan Undang Undang Nomor 01 tahun 2015 sesuai Pasal 201 disebutkan bahwa, pemungutan suara yang digelar Desember tahun ini, pemerintah yang masa jabatannya habis pada 2015 dan semester awal 2016, diantaranya Kabupaten Cianjur akan melaksanakan Pilkada.

Untuk itu, Partai Demokrat juga harus menggelar Pilkada 2015. Nah, untuk mencari sosok yang pantas untuk menjadi orang nomor satu di Cianjur ini, parpol yang memiliki kursi paling banyak di DPRD Kabupaten Cianjur ini, tengah menggelar survei. “Mereka yang disurvei dari mulai kader Demokrat, kalangan birokrat, elite politik, alim ulama dan tokoh masyarakat,” tegasnya.

Pernyataan Deni ini mengindikasikan jika partainya sudah memberikan restu pada salah seorang pejabat Pemkab Cianjur tidaklah benar. “Memang saat ini santer diberitakan soal isu restu bupati pada salah seorang pejabat, tapi ​Ketua DPC PD Kabupaten Cianjur yang juga bupati Tjetjep Muhctar Soleh, bahwa mengenai kandidat dari Partai Demokrat akan dikembalikan kepada mekanisme partai, AD/ART dan peraturan organisasi partai. Salah satunya adalah melaksanakan survei oleh lembaga nasional yang dapat dipercaya,” terangnya.

Karena itu, bagi para balonbup dan balonwabup yang akan menggunakan perahu Partai Demokrat, untuk mempersilahkan bekerja turun langsung ke lapangan bersentuhan dengan masyarakat dan mensosialisasikan program pro rakyat yang telah dilaksanakan kepemimpin mantan Presiden SBY dan Bupati Cianjur, selaku Ketua DPC PD Kabupaten Cianjur.

Dia menambahkan, untuk menjadi bupati tidak mutlak restu bupati, melainkan restu masyarakat yang menjadi dasar pencalonan bupati dan wakil bupati dari Partai Demokrat. “Adapun Pa Herman Direktur PDAM yang diopinikan mendapatkan restu Pa Bupati, karena Hermanlah yang berani menyatakan siap maju di Pilkada, sementara birokrat lainnya masih malu-malu,” tuturnya.

Pihaknya berharap, nantinya yang dicalonkan menjadi FI dan F2 dari Partai Demokrat, bisa memiliki filosofi Sunda, yaitu berkarakter dan berkepribadian baik, benar, sehat, dan pintar. “Karena Islam memandang kepemimpinan itu sebagai sesuatu yang mulia yang harus dipegang dan dijalankan dengan sungguh-sungguh,” terangnya.

Denny berharap, ke depan Demokrat dapat memiliki seorang pemimpin yang visioner sesuai dengan nilai-nilai ajaran Islam, dan mampu mengaplikasikan sifat-sifat yang dimiliki Rasulullah SAW. “Semoga yang menjadi cabup dan cawabup dari Partai Demokrat dapat dicintai dan dipilih masyarakat Cianjur. Dengan maksud untuk melanjutkan program-program pro rakyat yang telah dilaksanakan Partai Demokrat bersama bupati atau Ketua DPC PD sekarang, sehingga ke depan Cianjur lebih maju, sejahtera dan agamis,” imbuhnya. (ded/radarcianjur.com)