Hot News

Pertama Kalinya, Konferensi GGGI diadakan di Bali

BADUNG - Beberapa waktu yang lalu, tepatnya dari Rabu (22/7) hingga Jumat (24/7), Global Green Growth Institute (GGGI) menyelenggarakan konferensi di Badung, Bali. Ini adalah kali pertama GGGI mengadakan konferensi di Bali. Dalam sambutan selamat datangnya, SBY mengatakan Bali adalah tempat yang tepat untuk mengadakan konferensi GGGI yang peduli dan mengusung semangat cinta lingkungan dan menyelamatkan bumi. Di Bali lah sebuah peristiwa bersejarah terjadi dimana Bali Road Map yang khusus membahas tentang lingkungan dan perubahan iklim disepakati. Pencapaian ini terjadi pada COP13 (Conference of Parties) dari The United Nations Framework Convention of Climate Change Conference (UNFCCCC) pada 13-15 Desember 2007 di Bali International Conference Centre, Nusa Dua, Bali.
"Kita semua berharap bahwa Bali Road Map akan mencapai tujuan akhirnya menjadi sebuah perjanjian iklim global yang mengikat pada COP21 di Paris pada Desember tahun ini," ujar SBY. GGGI, lanjut SBY, tentunya sangat senang sekali untuk membantu mewujudkan mimpi tersebut. SBY juga mengingatkan bahwa dengan apa yang terjadi di dunia dewasa ini, bukanlah tidak mungkin orang-orang akan mengabaikan tentang pentingnya COP21 di Paris nanti. "Tapi ingatlah: kita hanya punya satu kesempatan untuk memperbaikinya. Kegagalan di Paris akhir tahun nanti akan menjadi malapetaka bagi keberlangsungan hidup manusia serta bumi, dan kita tidak akan membiarkan itu terjadi," SBY menegaskan.
Kepada para delegasi dari negara-negara yang tergabung dalam GGGI, SBY juga menjelaskan bahwa masyarakat Bali sangat menyayangi lingkungan sekitarnya, yang merupakan refleksi dari filosofi TRI HITA KARANA. Filosofi ini mendorong masyarakat Bali untuk bisa mencapai kedamaian, harmonisasi dan keseimbangan melalui 3 hal penting dalam hidup, yaitu Tuhan, sesama makhluk hidup, dan tentu saja alam semesta. Tanpa ketiga hal tersebut, kehidupan ini akan hancur.
COP21 nanti akan diselenggarakan di Paris pada 30 November hingga 11 Desember 2015 mendatang. Selain disebut sebagai COP21 dari The United Nations Framework Convention of Climate Change Conference (UNFCCCC) yang terbentuk pada tahun 1992, pertemuan tersebut juga disebut sebagai CMP11 (Meeting of Parties ke-11) dari Kyoto Protocol yang disepakati pada tahun 1997. Tujuan dari pertemuan tersebut (COP21) adalah untuk mencapai aturan hukum dan kesepakatan global tentang iklim, dari seluruh bangsa di dunia. [ded/Facebook]